Saturday, August 12, 2017

Ciamik, Kunjungan Wisatawan ke Nusa Tenggara Timur Meningkat

Nusa Tenggara Timur menjadi salah satu daerah prioritas wisata yang diunggulkan pemerintah lewat program "10 Bali Baru". Semakin gencarnya promosi yang dilakukan pemerintah terhadap berbagai potensi wisata unggulan di Nusa Tenggara Timur mulai menampakkan hasil, kunjungan wisatawan ke daerah tersebut terus meningkat.

Kepala Seksi Pengembangan Informasi Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT Yohana Pakereng menyampaikan informasi tersebut.

“Kunjungan wisatawan ke NTT terus mengalami peningkatan. Pada 2016 kunjungan wisatawan ke NTT mencapai 916.833 orang,” katanya di Kupang, Sabtu (12/8), seperti dilaporkan Antara dan dikutip dari Infonawacita.com.

Pakereng menjelaskan hal itu terkait upaya Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif NTT menarik wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara berkunjung ke daerah ini.

Menurut Pakereng, selama 2016 wisatawan yang datang ke NTT mencapai 916.833 orang. Jumlah tersebut terdiri dari wisatawan mancanegara 140.089 orang dan wisatawan nusantara 776.744 orang.

Event skala nasional dan internasional


Pakereng mengatakan, kawasan wisata di Kabupaten Manggarai Barat, Flores masih menjadi pilihan wisatawan untuk dikunjungi. Jumlah kunjungan wisatawan ke daerah itu mencapai 103.801 orang.

“Kunjungan wisatawan ke Flores terus meningkat. Melalui kegiatan Tour The Flores yang berlangsung dua kali ternyata memberikan dampak positif terhadap peningkatan kunjungan wisatawan ke daerah itu,” kata Pakereng.

Pakereng menjelaskan, berbagai kegiatan yang berskala nasional dan internasional di berbagai pulau di NTT ikut mendongkrak pariwisata. Contohnya seperti wisata budaya parade 1001 kuda dan festival tenun ikat yang dihadiri Presiden Joko Widodo di Kabupaten Sumba Barat Daya.

Faktor infrastruktur


Pakereng menegaskan, untuk kunjungan wisatawan manca negara dan wisatawan nusantara selama tahun 2017 dipastikan mengalami peningkatan. Kenaikannya hingga mencapai 30 persen dari kunjungan tahun 2016.

Menurutnya, pembenahan infrastruktur jalan, fasilitas pelabuhan, dan bandara di NTT menjadi dorongan bagi peningkatan kunjungan wisata ke daerah ini.

“Dukungan para pelaku wisata di NTT yang gencar mempromosikan potensi wisata di NTT mendorong banyaknya wisatawan berkunjung ke NTT,” tegas Pakereng. (*)
Load disqus comments

0 comments